CEGAH STUNTING PADA ANAK

Posted by Admin Pemkab | 2022-06-15 02:56:04 | 2925 kali dibaca

Image

by Admin Pemkab 2022-06-15 02:56:04 Berita Daerah

Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama dalam 1000 hari pertama kehidupan.

 

Cegah stunting dengan cara:

  • Cukupi Gizi

1. Banyak makan buah dan sayur, lengkapi dengan lauk pauk.

2. Mengonsumsi tablet tambah darah selama kehamilan & dilanjutkan dengan masa nifas dapat mencegah anemia & menjaga kekebalan tubuh.

3. ASI Eksklusif 0-6 bulan. Kebutuhan gizi pada bayi 0-6 bulan cukup terpenuhi dengan ASI saja.

4. Pastikan menggunakan garam ber iodium agar membantu pertumbuhan & perkembangan janin & mencegah bayi lahir cacat.

5. Melakukan IMD (Inisiasi Menyusui Dini). Bayi Mendapatkan ASI kolostrum yang kaya akan daya tahan tubuh & ketahanan terhadap infeksi.

6. Pemberian ASI hingga 23 bulan didampingi MP-ASI.ASI terus diberikan semau bayi, memasuki 6 bulan bayi perlu mendapatkan Makanan Pendamping ASI.

7. Menanggulangi kecacingan. Jaga kebersihan lingkungan, cuci tangan pakai sabun dan menggunakan alas kaki ketika berada di luar rumah.

 

  • Memberikan Imunisasi Dasar Lengkap

Imunisasi lengkap menjadikan anak tetap sehat untuk dirinya dan lingkungannya.

- Hepatitis B

- Poliomyelitis (Polio dan IPV)

- Tuberculosis (BCG)

- Difteri (DPT)

- Pertusis (DPT)

- Tetanus (DPT)

- Pneumonia dan Meningitis (Hib)

- Campak

 

  • Perbaiki Sanitasi

1. Akses terhadap air bersih

Sumur gali, sumur pompa, kran umum dan mata air harus dijaga bangunannya agar tidak rusak. Lantai sumur sebaiknya kedap air (diplester) dan tidak retak, bibir sumur dan dinding sumur harus diplester dan sumur ditutup Jarak letak sumber air dengan jamban dan tempat pembuangan sampah minimal 10 meter.

2. Gunakan selalu jamban sehat

Tidak mencemari sumber air dan tanah. Lingkungan bersih, sehat dan tidak berbau. Tidak mengundang datangnya lalat/kecoa/serangga yang dapat menularkan penyakit.